YPTA Surabaya Gelar Pelatihan AI untuk Optimalisasi Intelektual SDM
Kamis,30 November 2023 - 11:20:43 WIBDibaca: 128 kali
Yayasan Pendidikan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya menggelar pelatihan Artificial Intelligence (AI) untuk optimalisasi intelektual sumber daya manusia (SDM) dan produktivitas perkantoran.
Direktur Direktorat Sistem Informasi (DSI) YPTA Surabaya, Supangat mengatakan, langkah ini diambil untuk meningkatkan intelektual SDM YPTA, mempersiapkan secara optimal dalam menghadapi tantangan era digital yang dinamis.
Selain itu, pelatihan AI ini juga dalam rangka meningkatkan efisiensi operasional, meminimalisir kesalahan SDM, mempercepat pengolahan data, serta memberikan informasi yang lebih akurat.
Menurut Supangat, pelatihan ini meliputi berbagai aspek keterampilan yang dibutuhkan dalam lingkungan perkantoran modern, terutama dalam hal adaptasi terhadap teknologi terkini, seperti penggunaan AI.
“Ini merupakan integrasi kecerdasan buatan sebagai asisten pribadi. Pertanyaan-pertanyaan akan dijawab secara terperinci oleh asisten pribadi, yang akan mempermudah pekerjaan sehari-hari,” ujar Supangat di Surabaya, Jumat (24/11/2023).
Supangat menjelaskan, soal dan materi pelatihan disusun berdasarkan standar internasional Microsoft Office Specialist (MOS) dan Google Educator.
Materi yang diujikan mencakup keterampilan dalam menggunakan Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft Power Point, dan juga kemampuan menggunakan Google Workspace, termasuk Drive, Calendar, dan Form.
“Pelatihan ini ditujukan untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif, adaptif terhadap perubahan, dan mampu memanfaatkan teknologi terkini untuk meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Diharapkan, luaran dari program ini dapat merasa siap untuk mengikuti sertifikasi internasional,” jelasnya.
Direktur Direktorat Umum dan Sumber Daya Manusia (DUSDM) YPTA Surabaya, Eddy Wahyudi, menegaskan pelatihan ini juga merupakan respons terhadap identifikasi kebutuhan jabatan SDM.
“Kami berharap dapat meningkatkan kebutuhan SDM sesuai tugas-tugas yang diemban, terutama dalam bidang IT, administrasi perkantoran, dan manajemen organisasi,” katanya.
Ke depan, lanjut Eddy, soal kenaikan jabatan, tidak lagi bergantung pada preferensi pribadi, melainkan dinilai berdasarkan kemampuan yang dimiliki masing-masing SDM, serta potensi untuk mengembangkan diri.
Sementara itu, Nurul Fitriyani, salah satu peserta pelatihan sekaligus Staff Tendik Badan Pengembangan Akademik (BPA) Untag Surabaya, berharap pelatihan inj dapat berdampak signifikan bagi seluruh lintas generasi tendik agar lebih memahami penggunaan teknologi.
“Harapannya, seluruh lintas generasi di Untag Surabaya dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran terhadap penggunaan AI, mengingat tidak semua dari mereka memiliki pemahaman teknologi yang sama. Ini akan mempermudah penyelesaian tugas sesuai dengan job desk masing-masing dalam suatu unit,” pungkasnya. (aci)
Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya || Sistem Untag Surabaya|| Sistekin Untag Surabaya